NYAMUK, DARI ITALIA HINGGA MESIR

       Malaria berasal dari bahasa Italia, yang artinya udara buruk atau udara dari rawa-rawa. Penyakit Malaria ditularkan oleh nyamuk yang biasa hidup di rawa-rawa.

     Dr Ronald Ross yang menemukan adanya parasit di dalam perut nyamuk sebagai penyebab Malaria. Untuk membuktikan hal itu, ia merelakan dirinya untuk digigit nyamuk yang mengandung bibit penyakit malaria tersebut sehingga banyak orang percaya.

       Demam  Malaria disebabkan oleh parasit yang bernama Plasmodium, Ada 4 jenis Plasmodium, yaitu: Falciparum, Malariae, Oval dan Vivak. Setiap jenis Plasmodium penyebab demam Malaria ini mempunyai tingkat keganasan yang berbeda-beda. Demam Malaria yang paling serius adalah yang disebabkan oleh Plasmodium Falciparum. Sementara Demam Malaria yang tergolong ringan adalah Malaria yang disebabkan oleh Plasmodium Ovale, yang biasanya diakhiri dengan kesembuhan spontan.

       Ada daerah yang Endemis Malaria (sering dijumpai penyakit Malaria), di daerah ini nyamuk Anoples sudah mengandung bibit penyakit Malaria (Indigenus), daerah yang umumnya berawa-rawa ini ada di Kalimantan dan Papua. Selain itu daerah Endemis Malaria ada di Mungkid, Magelang, Jawa Tengah.

       Demam Berdarah Dengue dalam ilmu kedokteran dinamakan Dengue Hemorragic Fever. Dengue adalah sebutan untuk virus, sedangkan Hemorragic artinya ada darah yang keluar dari pembuluh darah, dan fever artinya adalah demam.

       Disebut demam karena ada peningkatan suhu badan diatas normal. Saat penyakit ini baru muncul (abad ke-18) belum merupakan penyakit yang berbahaya. Baru pada tahun 1954 penyakit ini menjadi penyakit yang berbahaya akibat terjadi mutasi pada virus tersebut.

       Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh virus Dengue. Virus ini juga memiliki 4 macam tipe yang diberi nomor Den-1, Den-2, Den-3, Den-4. Virus ini bersifat Self Limiting atau akan mati sendiri, setelah 7 hari. Sifat Lain viris ini tidak menyebabkan kekebalan. Apabila pernah terserang demam berdarah oleh virus Den-1, hanya akan kebal terhadap virus Den-1 tersebut saja, tetapi tidak kebal terhadap tipe virus lainnya.

        Demam Berdarah Dengue ditularkan oleh gigitan Nyamuk Aedes Aegypti.Nyamuk ini disebut nyamuk Mesir karena awalnya hanya dikenal di Mesir. Selain nyamuk Aedes Aegypti, Demam Berdarah Dengue bisa disebabkan oleh Aedes Albopictus dan Aedes Polynesiensis.

       Demam Berdarah Dengue ditandai dengan adanya demam (yang mendadak dan tinggi) yang bila tidak cermat bisa dikira demam biasa. Gejala yang lebih khusus adalah demam diikuti dengan munculnya bercak merah di bawah lapisan kulit dan penurunan jumlah trombosit (zat pembeku darah). Bila tidak segera diatasi, nadi melemah dan tekanan darah tidak terukur.

       Demam Berdarah Dengue  lebih sering berjangkit di kota besar seperti Jakarta daripada di desa-desa. Penyebab utamanya di kota banyak ditemukan genangan air bersih pada wadah-wadah terbuka, seperti bak mandi, tempayan, kaleng dan ban bekas. Nyamuk Aedes Aegypti mencari mangsa di siang hari, tidak suka pada air kotor atau yang langsung bersentuhan dengan tanah. Nyamuk ini juga suka pada tempat yang teduh seperti di pepohonan tanaman hias yang rimbun.